IKLAN YA

Thursday 23 October 2014

Gunung Lemongan Lumajang



Gunung Lamongan adalah sebuah gunung api di Jawa Timur (disekitar kawasan kabupaten lumajang), bagian dari Pegunungan Tengger dan kelompok Pegunungan Iyang-Argopuro. Puncaknya adalah Tarub (1 651 m).
Gunung Lamongan dikelilingi 27 maar yang garis tengahnya berkisar antara 150 dan 700 meter. Beberapa maar mempunyai danau. Gunung Lamongan juga memiliki 60 puncak. Yang saat ini aktif terletak 650 meter di sebelah barat daya puncak Tarub. Danau, di antaranya Ranu Pakis, Ranu Klakah dan Ranu Bedali, terletak di lereng barat dan timur. Maar yang kering terletak terutama di lereng utara. Tidak diketahui letusan maar yang tercatat dalam sejarah.
Gunung Lamongan sempat sangat aktif dari tahun 1799, letusan pertamanya yang tercatat dalam sejarah, sampai akhir abad ke-20.(wikipedia)






BAGI penyuka petualangan di alam bebas Gunung Lamongan merupakan salah satu destinasi layak dikunjungi. Sebagai salah satu gunung api yang menjadi bagian pegunungan Tengger dan kelompok pegunungan Argopuro, gunung setinggi 1.671 Mdpl ini ada di Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang. Gunung Lamongan mungkin terasa asing bagi warga luar Lumajang dan tak jarang menduga gunung ini ada di Lamongan.

Tenda Kami

Walau jarang yang mengenali gunung Lamongan, mengunjunginya bukanlah hal sulit. Bila dari Surabaya dan naik angkutan umum anda bisa turun di pertigaan Plawangan Klakah dari situ bisa berjalan kaki ke Desa papringan untuk mengisi air dan melanjutkan perjalanan ke rumah juru kunci gunung Lamongan, Mbah Citro. Di rumah mbah Citro kita bisa istirahat dan memulihkan stamina sebelum mendaki ke puncak.
Dari mbah Citro pendaki bisa melajutkan perjalanan menuju camp Watu Gede yang merupakan pos satu dari beberapa pos yang ada di sana. Di Watu gede terdapat batu sangat besar dan tempat yang luas ini sangat cocok untuk mendirikan tenda untuk istirahat dan menyimpan barang sebelum melakukan 
summit attack ke puncak.
Pendakian menuju puncak sebaiknya dilakukan di malam hari untuk menghindari sengatan panas matahari. Selama perjalanan ke puncak pendaki akan melewati jalanan sangat terjal hingga ke puncak. Oleh karena itu dibutuhkan mental dan fisik yang benar-benar siap sebelum melakukan pendakian ke gunung Lamongan.
Setelah turun Dari Puncak
Persiapan menuju puncak kita cukup membawa tas kecil berisi makanan dan minuman secukupnya saja untuk bekal selama perjalanan. Sedangkan tenda dan barang-barang lainnya sebaiknya di tinggal di pos Watu Gede agar tidak kesulitan selama perjalanan menuju puncak mengingat jalan rute yang sangat terjal dan medan yang sulit. Perjalanan menuju puncak ini ditempuh sekitar tiga hingga empat jam.
Sunrise
Di puncak Anda akan menemukan beragam keunikan gunung Lamongan, di antaranya sejumlah danau yang berada di sekitarnya. Bisa dilihat Ranupakis, Ranuklakah dan Ranubedali bagaikan kolam-kolam kecil yang mengelilinginya. Pemandangan yang mungkin tidak Anda dapatkan jika mendaki gunung lainnya.
Jika mencapai puncak sebelum pukul 05.00 WIB dan cuaca sedang mendukung Anda bisa menikmati sunrise dan keindahan deretan pegunungan seperti gunung Raung, Semeru dan kompleks pegunungan







Tengger. Perjuangan akan terbayar lunas dengan keindahan yang disuguhkan di puncak gunung Lamongan.

No comments:

Post a Comment